Medan, 10/11 - Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho ST MSi melantik Dewan Pengawas (Dewas) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi  Provinsi Sumut periode 2014-2017 di kantor PDAM Tirtanadi Sunggal, Senin (10/11).

Pelantikan Dewas PDAM Tirtanadi sesuai surat keputusan (SK) Gubsu nomor 188.44/986/KPTS/2014 tentang pengangkatan Dewan Pengawas PDAM Tirtanadi serta SK No 188.44/945/KPTS/2014 tanggal 28 Oktober 2014 tentang pemberhentian anggota Dewan Pengawas PDAM Tirtanadi.

Mereka yang dilantik, H Hardi Mulyono SE MAP Sekretaris merangkap anggota, H Nurdin Lubis SH MM anggota, Drs Ahmad Taufan Damanik MA, anggorta dan Ir James Budiaman Siringoringo. Selain itu juga dilantik Asmuni sebagai Anggota Dewan PD Perhotelan yang beberapa waktu lalu tak bisa menghadiri pelantikan.

Gubsu dalam Sambutannya menyampaikan dewan pengawas merupakan salah satu unsur penting dalam kepengurusan perusahaan daerah selain direksi. Dikatakan penting karena dewan pengawas ikut menentukan keberhasilan perusahaan dalam mengemban visi dan misinya.

"Teman-teman dewan pengawas yang saya lantik adalah orang yang kritis terhadap pelayanan air, jadi saya harap bisa menjadi bagian dari direksi untuk melakukan supervisi kepada direksi PDAM tentang apa dan bagaimana yang harus dilakukan PDAM," harapnya.

Gubsu juga menyampaikan dirinya sengaja menggelar pelantikan Dewas PDAM Tirtanadi di IPA Sunggal. Hal ini dimaksudkan, agar Dewas dan jajaran Tirtanadi bisa merasakan langsung aura kerja yang dia inginkan. "Saya bawa ke IPA Sunggal. Di sini air diproduksi dan didistribusikan. Tapi kita tahu, produksi dan kualitas distribusi masih banyak dikeluhkan. Saya minta ini bisa ditindaklanjuti dewas dan jajaran Tirtanadi dengan memaksimalkan kinerja," ungkapnya.

Sekretaris Dewas PDAM Tirtanadi, Hardi Mulyono, mengatakan pihaknya memahami benar apa yang disampaikan Gubsu dalam sambutannya. Sebagai dewas, pihaknya pasti akan melakukan pengawasan dan supervisi untuk meningkatkan dan perbaikan pelayanan publik dari PDAM Tirtanadi.

"Termasuk juga soal direksi baru nantinya. Tentu ada proses yang dilakukan untuk menjaring direksi yang baik dan profesional. Yang jelas, kami akan mencari tahu dulu apa kendala yang dihadapi Tirtanadi dalam melayani masyarakat pelanggannya. Karena memang masih banyak keluhan soal pelayanan kami," pungkasnya.

(Humas Pemprovsu)-(Er)